🎊 Cerita Tentang Motivasi Kerja

Adabeberapa teori tentang motivasi dan kepuasan kerja, diantaranya adalah sebagai berikut : Discrepancy Theory, Equity Theory, Opponent Theory - Process Theory, Teori Maslow, Teori ERG Alderfer, Teori dua faktor dari Herzberg, dan Teori Mc Clelland. Cerita kecil tentang kandidat Presiden Indonesia 2014. Bisadengan bercerita tentang cerita inspirasi pagi, cerita motivasi pagi. Kata-kata motivasi kerja dipagi hari anda juga bisa loh mengambil beberapa kata-kata motivasi kerja yang telah dirangkum berbagai sumber, Kata-kata motivasi kerja dibawah ini dijamin bikin semangat kerja yang mendengarkan kembali bangkit. ThePower of Habit. Buku selanjutnya adalah buku motivasi belajar. Buku ini akan membawa Anda untuk mengembangkan kebiasaan baik yang akan menuntunmu menjadi sukses. Buku The Power of Habit adalah buku dimana habit atau kebiasaan merupakan salah satu faktor yang menentukan kesuksesan seseorang. Buku The Power Of Habit. Alkisah seorang pedagang kayu menerima lamaran seorang pekerja untuk menebang pohon di hutannya. Saudaraku semua berikut ini 4 cerita tentang motivasi dalam kerja yang dapat menjadi inspirasi yang menakjubkan bagi kita untuk meningkatkan prestasi dan karir kita semua yang membacanya, baik itu wirausaha, pengusaha maupun karyawan. Sebagaiorang tua mereka di sekolah Anda wajib untuk memberikan kata-kata motivasi untuk anak sd cerita motivasi untuk anak sd materi motivasi untuk anak sd contoh motivasi untuk anak sd serta motivasi belajar untuk anak sd. Itu adalah jenis motivasi kerja secara umum oke berikut 11 kata motivasi yang bisa membuat anda semakin bersemangat dan DalamVideo ini kita diajarkan untuk selalu bekerja sama dalam pekerjaan (team work) untuk mencapai tujuan, kadang kala dalam mencapai tujuan kita harus teli PengertianMotivasi Kerja Menurut Para Ahli. Pengertian motivasi kerja menurut para ahli yang dapat kamu ketahui adalah sebagai berikut: 1. Uno (2012) Motivasi kerja adalah kekuatan dalam diri orang yang akan memengaruhi arah, intensitas, dan ketekunan perilaku seseorang untuk melakukan pekerjaannya. 2. CeritaMotivasi Hidup pantang menyerah, bekerja keras. Untuk siapapun yang mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari ortu kuncinya satu memaafkan, sehingga kedamaian ada pada hidup kita, jaman dulu sdh biasa ortu bertindak seperti itu, banyak faktor, salah satunya kemiskinan dan pendidikan yg rendah. Moga2 tulisan di bawah ini membawa kita Contohnyaanda bisa dengan memberikan inspirasi pagi singkat atau cerita motivasi kerja. Untuk mempelajari ini anda dapat pelajari 'Emotional Transformation Skill'. 3. Gunakanlah kata atau kalimat yang positif Saat Memberi. Penggunaan kalimat yang positif akan menolong untuk membuka pikiran anak buah anda. CeritaMotivasi Pendek. 1. Tupai dan Semut Hitam. Baca Juga : 7 Kutipan Lirik Lagu BTS yang Memotivasi, Jadi Penyemangat Hidup! Alkisah di sebuah kota kecil ada seorang petani yang sedang duduk di tepi sawah. Dia duduk sambil memandangi sawahnya yang luasnya tidak seberapa itu. Di samping sawah tersebut ada juga ladang miliknya. TagArchives: cerita motivasi kerja karyawan. 14 Feb/18. CARA MUDAH JUALAN TAS JOYISM. February 14, Semangat pagi Sahabat Pebisnis Indonesia, Pagi ini saya ingin share tentang pemenang dan pecundang. Seringkali kita dengar bahwa tidak ada pecundang yang kemudian bisa berhasil. Nahdemikianlah pembahasan singkat soal tentang kerjasama apa yang terlihat pada cerita diatas tentang mozaik kreasi bersama Lani. 1192021 Ada banyak kata-kata bijak tentang kerja sama tim yang bisa kamu baca dan bagikan sebagai inspirasi dan motivasi. Sebelumnya memiliki mood yang tidak baik akan lebih antusias dan bersinergi. VrNhCc. 404 Not Found - NotFoundHttpException 1 linked Exception ResourceNotFoundException Β» [2/2] NotFoundHttpException No route found for "GET /Tpis-part-time-jobs-orange-county-ny-1956257" [1/2] ResourceNotFoundException Logs Stack Trace Plain Text Motivasi kerja adalah kekuatan dalam diri yang dapat membangkitkan, mengarahkan dan mempengaruhi seseorang untuk memiliki intensitas dan ketekunan perilaku sukarela dalam melakukan suatu pekerjaan. Motivasi kerja merupakan sekumpulan kekuatan atau energi baik dari dalam maupun di luar pekerjaan, dimulai dari usaha yang berkaitan dengan pekerjaan, mempertimbangkan arah, intensitas dan kerja merupakan suatu dorongan secara psikologis kepada seseorang yang menentukan arah dari perilaku direction of behavior dalam organisasi, tingkat usaha level of effort dan tingkat kegigihan atau ketahanan di dalam menghadapi suatu halangan atau masalah level of persistence. Motivasi kerja adalah penggerak atau pendorong dalam diri seseorang untuk mau berperilaku dan bekerja dengan giat dan baik sesuai dengan tugas dan kewajiban yang telah diberikan definisi dan pengertian motivasi kerja dari beberapa sumber bukuMenurut Uno 2012, motivasi kerja adalah kekuatan dalam diri orang yang mempengaruhi arah, intensitas dan ketekunan perilaku sukarela seseorang untuk melakukan pekerjaan. Menurut Wibowo 2014, motivasi kerja adalah proses psikologis yang membangkitkan, mengarahkan dan ketekunan dalam melakukan tindakan secara sukarela yang diarahkan pada pencapaian tujuan. Menurut Miftahun dan Sugiyanto 2010, motivasi kerja adalah suatu usaha yang dapat menimbulkan suatu perilaku, mengarahkan perilaku, dan memelihara atau mempertahankan perilaku yang sesuai dengan lingkungan kerja dalam organisasi. Menurut Robbins dan Judge 2013, motivasi kerja adalah kesediaan untuk mengeluarkan tingkat upaya yang tinggi kearah tujuan-tujuan organisasi, yang dikondisikan oleh kemampuan upaya tersebut untuk memenuhi suatu kebutuhan individu. Menurut Pinder 2013, motivasi kerja adalah seperangkat kekuatan baik yang berasal dari dalam diri maupun dari luar diri seseorang yang mendorong untuk memulai berperilaku kerja, sesuai dengan format, arah, intensitas dan jangka waktu Motivasi Kerja Menurut Hasibuan 2013, terdapat dua jenis motivasi kerja, yaitu Motivasi positif. Dalam motivasi positif pimpinan memotivasi merangsang bawahan dengan memberikan hadiah kepada mereka yang berprestasi di atas prestasi standar, dengan motivasi positif ini semangat kerja bawahan akan meningkat. Insentif yang diberikan kepada karyawan di atas standar dapat berupa uang, fasilitas, barang, dan negatif. Dalam motivasi negatif, pimpinan memotivasi dengan memberikan hukuman bagi mereka yang bekerja di bawah standar yang ditentukan. Dengan motivasi negatif semangat bawahan dalam jangka waktu pendek akan meningkat karena takut dihukum, tetapi untuk jangka waktu yang panjang dapat berakibat kurang Wibiasuri 2014, terdapat tiga jenis bentuk motivasi kerja, yaitu Materiil insentif. Alat motivasi yang diberikan itu berupa uang atau barang yang memiliki nilai pasar, jadi memberikan kebutuhan ekonomis. Misal kendaraan, rumah dan lain-lainnya. Non-materiil insentif. Alat motivasi yang diberikan berupa barang/benda yang tidak ternilai, jadi hanya memberikan kepuasan/kebanggaan rohani saja, Misalnya medali, piagam, bintang jasa dan lain-lainnya. Kombinasi materiil dan non materiil insentif. Alat motivasi yang diberikan itu berupa materiil uang atau barang dan non materiil /medali dan piagam jadi memenuhi kebutuhan ekonomis dan kepuasan/kebanggaan Motivasi Kerja Menurut Winardi 2001, terdapat tiga aspek utama yang menjadi pendorong motivasi kerja seorang karyawan, yaitu Keinginan, ketika seseorang memiliki keinginan maka motivasinya terpacu untuk melakukan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai yang diinginkannya. Kebutuhan, seseorang memiliki motivasi yang tinggi bila seseorang butuh. Ketika seseorang membutuhkan sesuatu misalnya gaji, kompensasi maka pekerjaan akan terpacu untuk melakukan pekerjaannya dengan baik. Rasa aman, seseorang akan berusaha melakukan sesuatu juga disebabkan ketakutan saat orang tersebut tidak melakukan sesuatu sehingga alasan motivasi muncul karena ketika seseorang melakukan sesuatu dirinya merasa Menurut Munandar 2001, aspek-aspek motivasi kerja adalah sebagai berikuta. Adanya kedisiplinan dari karyawan Yaitu, sikap tingkah laku atau perbuatan pada karyawan untuk melakukan aktivitas-aktivitas kerja yang sesuai dengan pola-pola tertentu. Keputusan-keputusan dan norma-norma yang telah ditetapkan dan disetujui bersama baik tulis maupun lisan serta sanggup menerima sanksi bila melanggar tugas dan wewenang yang Imajinasi yang tinggi dan daya kombinasi Membuat hasil kerja dan kombinasi ide-ide atau gambaran disusun secara lebih teliti atau inisiatif sendiri bukan ditiru dan bersifat konstruktif sehingga membentuk suatu hasil atau produk yang mendukung pada kualitas kerja yang lebih Kepercayaan diri Perasaan yakin yang dimiliki karyawan terhadap kemampuan dirinya. Daya berpikir positif dalam menghadapi kenyataan yang terjadi serta bertanggung jawab atas keputusan yang dapat diambil sehingga dapat menyelesaikan masalahnya dengan Daya tahan terhadap tekanan Reaksi karyawan terhadap pengalaman emosional yang tidak menyenangkan yang dirasakan sebagai ancaman atau sebab adanya ketidak-seimbangan antara tuntutan dan kemauan yang dimiliki, dan tekanan tersebut diselesaikan dengan cara tersendiri yang khas bagi masing-masing Tanggung jawab dalam melakukan pekerjaan Suatu kesadaran pada individu untuk melaksanakan kewajiban atau pekerjaan, diiringi rasa keberanian menerima segala risiko, inisiatif yang besar dalam menghadapi kesulitan terhadap pekerjaan dan dorongan yang besar untuk menyelesaikan apa yang harus dan patut Motivasi Kerja Menurut Hasibuan 2013, asas motivasi kerja terdiri dari asas mengikutsertakan, komunikasi, pengakuan, wewenang yang didelegasikan dan perhatian timbal balik. Adapun penjelasan asas-asal motivasi kerja adalah sebagai berikuta. Asas mengikutsertakan Asas mengikutsertakan maksudnya mengajak bawahan untuk ikut berpartisipasi dan memberikan kesempatan kepada mereka mengajukan ide-ide, rekomendasi dalam proses pengambilan keputusan. Dengan cara ini, bawahan merasa ikut bertanggung jawab atas tercapainya tujuan perusahaan sehingga moral dan gairah kerjanya akan Asas komunikasi Asas komunikasi maksudnya menginformasikan secara jelas tentang tujuan yang ingin dicapai, cara mengerjakannya, dan kendala yang dihadapi. Dengan asas komunikasi, motivasi kerja bawahan akan meningkat. Sebab semakin banyak seseorang mengetahui suatu soal, semakin besar pula minat dan perhatiannya terhadap hal tersebut. Jika seorang pemimpin secara nyata berikhtiar untuk senantiasa memberikan informasi kepada bawahannya, ia akan berkata, "saya rasa Saudara orang penting, saya hendak memastikan bahwa Saudara mengetahui apa yang sedang terjadi". Dengan cara ini, bawahan akan merasa dihargai dan akan lebih giat Asas pengakuan Asas pengakuan maksudnya memberikan penghargaan dan pengakuan yang tepat serta wajar kepada bawahan atas prestasi kerja yang dicapainya. Bawahan akan bekerja keras dan semakin rajin, jika mereka terus-menerus mendapat pengakuan dan kepuasan dari usaha-usahanya. Dalam memberikan pengakuan/pujian kepada bawahan hendaknya dijelaskan bahwa dia patut menerima penghargaan itu, karena prestasi kerja atau jasa-jasa yang diberikannya. Pengakuan dan pujian harus diberikan dengan ikhlas di hadapan umum supaya pengakuan/pujian itu semakin Asas wewenang yang didelegasikan Asas wewenang yang didelegasikan adalah mendelegasikan sebagian wewenang serta kebebasan karyawan untuk mengambil keputusan dan berkreativitas dan melaksanakan tugas-tugas atasan atau manajer. Dalam pendelegasian ini, manajer harus meyakinkan bawahan bahwa karyawan mampu dan dipercaya dapat menyelesaikan tugas-tugas itu dengan baik. Misalnya dengan mengatakan, "Ini suatu pekerjaan, Saudara dapat mengambil keputusan sendiri bagaimana harus melakukannya". Dengan tindakan ini manajer menyatakan secara jelas bahwa bawahan itu cakap dan penting. Asas ini akan memotivasi moral/gairah bekerja bawahan sehingga semakin tinggi Asa perhatian timbal balik Asas perhatian timbal balik adalah memotivasi bawahan dengan mengemukakan keinginan atau harapan perusahaan di samping berusaha memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan bawahan dari perusahaan. Misalnya, manajer minta supaya karyawan meningkatkan prestasi kerjanya sehingga perusahaan memperoleh laba yang lebih banyak. Apabila laba semakin banyak, balas jasa mereka akan dinaikkan. Jadi ada perhatian timbal balik untuk memenuhi keinginan semua pihak. Dengan asas motivasi ini diharapkan prestasi kerja karyawan akan Pendorong Motivasi Kerja Menurut Wibowo 2014, terdapat tiga faktor pendorong utama motivasi kerja, yaitua. Energize Energize adalah yang dilakukan pemimpin ketika mereka menetapkan contoh yang benar, mengkomunikasikan yang jelas dan menantang dengan cara yang tepat. Hal tersebut dilakukan dengan exemplify, communicate dan chalange. Exemplify, adalah memotivasi dengan cara memulai memberi contoh yang baik. Communicate, merupakan sentral kepemimpinan termasuk bagaimana pemimpin berbicara, mendengar dan belajar. Challenge, adalah tantangan yang disukai orang. Pemimpin dapat mencapai tujuan karena menghubungkan tujuan dengan pemenuhan Encourage Encourage adalah apa yang dilakukan pemimpin untuk pendukung proses motivasi melalui pemberdayaan, coaching dan penghargaan. Encourage dilakukan dengan cara empower, coach dan recognize. Empower, merupakan proses dimana orang menerima tanggung jawab dan diberi kewenangan untuk melakukan pekerjaannya. Coach, merupakan kesempatan bagi pemimpin untuk mengenal bawahannya secara pribadi dan menunjukkan bagaimana dapat membantu pekerja dalam mencapai tujuan pribadi dan organisasi. Recognize, alasan tunggal yang paling kuat mengapa orang bekerja, di samping keperluan Exhorting Exhorting adalah bagaimana pemimpin menciptakan pengalaman berdasarkan pengorbanan dan inspirasi yang menyiapkan landasan dimana motivasi berkembang. Exhorting dilakukan melalui sacrifice dan inspire. Sacrifice, suatu ukuran pelayanan yang paling benar dengan menempatkan kebutuhan orang lain di atas kebutuhan kita sendiri. Inspire, merupakan turunan motivasi, apabila motivasi datang dari dalam maka bentuknya adalah Motivasi Kerja Menurut Siswanto 2005, Pada umumnya bentuk motivasi yang sering dianut perusahaan meliputi empat unsur utama, yaitu kompensasi bentuk uang, pengarahan dan pengendalian, penerapan pola kerja yang efektif, serta kebajikan. Adapun penjelasannya adalah sebagai berikuta. Kompensasi bentuk uang Salah satu bentuk yang paling sering diberikan kepada tenaga kerja adalah berupa kompensasi. Kompensasi yang diberikan kepada tenaga kerja biasanya berwujud uang. Kompensasi sebagai kekuatan untuk memberi motivasi selalu memiliki reputasi atau nama yang baik, dan memang sudah selayaknya demikian. Meskipun kurang tepat sama sekali bahwa semua orang akan berbuat apa saja untuk meningkatkan pendapatan. Namun, selama beberapa dekade terbukti bahwa hampir semua orang akan berbuat apa saja untuk mencegah agar sumber pendapatan mereka tidak diambil orang Pengarahan dan pengendalian Pengarahan maksudnya menentukan apa yang harus mereka kerjakan atau tidak mereka kerjakan. Sedangkan pengendalian maksudnya menentukan bahwa tenaga kerja harus mengerjakan hal-hal yang telah diinstruksikan. Sebenarnya dua hal tersebut sebagai perangsang telah berkembang dan dianut oleh berbagai perusahaan sejak berabad-abad lamanya. Hingga kini hal tersebut masih digunakan para manajer untuk memotivasi para tenaga kerja. Fungsi pengarahan mencakup berbagai proses operasi standar, pedoman, dan buku panduan, bahkan Management By Objective MBO/ manajemen berdasarkan sasaran. Fungsi pengendalian mencakup penilaian kerja, pemeriksaan mutu, dan pengukuran hasil Penetapan pola kerja yang efektif Pada umumnya, reaksi dari kebosanan kerja akan menghambat produktivitas kerja. Karena manajemen menyadari bahwa masalahnya bersumber pada cara pengaturan pekerjaan, mereka menanggapinya dengan berbagai teknik, beberapa diantaranya efektif dan yang lain kurang efektif. Teknik tersebut, antara lainMemperkaya pekerjaan, yaitu penyesuaian tuntutan pekerjaan dengan kemampuan tenaga kerja. Manajemen partisipasi, yaitu penggunaan berbagai cara untuk melibatkan pekerja dalam pengambilan keputusan decision making yang mempengaruhi pekerjaan mereka. Mengalihkan perhatian para pekerja dari pekerjaan yang membosankan kepada instrumen alat waktu luang untuk istirahat atau sarana lain yang lebih Kebajikan Kebajikan dapat didefinisikan sebagai suatu tindakan yang diambil dengan sengaja oleh manajemen untuk mempengaruhi sikap atau perasaan para tenaga kerja. Dengan kata lain, kebajikan adalah usaha untuk membuat tenaga kerja bahagia. Tenaga kerja yang tidak bahagia bebas membentuk serikat pekerja, untuk itu manajemen secara resmi perlu melakukan tawar-menawar. Dengan cara ini, usaha untuk membahagiakan para tenaga kerja jauh lebih ditonjolkan daripada sebelumnya. Manajemen tenaga kerja menyadari dan berusaha sungguh-sungguh untuk merangsang dan memelihara sikap positif itu pada setiap kegiatan PustakaUno, Hamzah. 2012. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta Bumi 2014. Manajemen Kinerja. Jakarta Rajawali dan Sugiyanto. 2010. Pengaruh Dukungan Sosial dan Kepemimpinan Transformasional terhadap Komitmen Organisasi dengan Mediator Motivasi Kerja. Jurnal dan Judge, 2013. Organizational Behavior. New Jersey Pearson 2013. Work Motivation Theory, Issues And Applications. Illinois Scoff, Foresmen and Malayu. 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta Bumi Anggalia. 2014. Analisis Kepemimpinan dan Motivasi Kerja Serta Pengaruhnya Terhadap Kinerja Guru Studi Kasus Guru SMPN 5 Bandar Lampung.Winardi. 2001. Motivasi & Pemotivasian dalam Manajemen. Jakarta Raja Grafindo 2001. Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta Siswanto. 2005. Manajemen Tenaga Kerja Indonesia Pendekatan Administrarif dan Operasional. Jakarta Bumi Aksara. Sumber Gambar β€œBakat memenangkan pertandingan, tetapi kerja tim dan kecerdasan memenangkan kejuaraan.” – Michael Jordan. Berikut ini beberapa cerita motivasi kerjasama tim yang bisa mengubah mindsetmu bahwa bekerja sama dengan tim akan membuat waktu lebih efektif dan efisien dibandingkan bekerja secara individu. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa sebagian orang lebih menyukai bekerja sendiri dengan beberapa alasan tertentu. Salah satu alasannya karena dengan bekerja secara mandiri maka lebih independent untuk menuangkan ide. Selain itu, bekerja sendiri dinilai lebih cepat selesai dibandingkan kerja kelompok dengan banyak pemikiran. Jika kondisinya dalam satu tim tidak ada visi dan misi yang membuat mereka bisa membuat kesepakatan, akan terasa sulit untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Ujung-ujungnya kerjasama tim hanya mengandalkan satu orang yang bekerja sedangkan yang lain tinggal menikmati hasilnya saja dan tinggal menyerahkan kepada atasan atau langsung presentasi. Siapa yang pernah mengalami hal tersebut? Bisa juga alasan seseorang lebih memilih bekerja sendiri karena orang tersebut perfeksionis dan menganggap pekerjaan orang lain tidak sebagus jika dia yang mengerjakan. Namun hal ini justru akan merugikan dirinya sendiri, karena harus meluangkan waktu untuk bekerja sendiri dan hasilnya dinikmati bersama. Tidak heran jika dia akhirnya merasa tidak adil karena merasa dialah yang mengerjakan semuanya. Cerita Motivasi Kerjasama Tim Untuk Menjaga Kekompakan Sebuah tim yang terdiri dari sekitar 35 karyawan berkumpul untuk sebuah acara pembentukan tim. Mereka adalah tim muda yang cerdas dan antusias. Namun, satu masalah besar tim ini adalah mereka tidak akan saling berbagi informasi atau solusi satu sama lain. Pemimpin merasa mereka terlalu fokus pada diri sendiri dan tidak cukup dalam tim. Jadi, dia memulai dengan aktivitas tim yang menyenangkan yang memungkinkannya mengajarkan pentingnya setiap anggota tim bekerja sama dan berbagi lebih banyak. Dia membawa tim ke kafetaria. Semua meja dan kursi telah ditumpuk dan disingkirkan. Ditempatkan di sekitar ruangan itu, dekorasi yang menyenangkan dan ratusan balon berwarna berbeda. Semua orang senang, tapi tidak yakin apa maksudnya. Di tengah ruangan ada sekotak besar balon yang belum diledakkan. Pemimpin tim meminta setiap orang untuk memilih balon, meledakkannya dan menuliskan namanya di atasnya. Tapi mereka diinstruksikan untuk berhati-hati karena balonnya bisa pop! Beberapa balon memang tampil dan para anggota tim diberi kesempatan lain. Namun diberi tahu bahwa jika balon itu muncul lagi, mereka akan diminta untuk berada di luar permainan. Sekitar 30 anggota tim bisa mendapatkan nama mereka di balon tanpa itu muncul. Mereka yang 30 diminta untuk meninggalkan balon mereka dan keluar ruangan. Mereka diberitahu bahwa mereka lolos ke putaran kedua. Lima menit kemudian sang pemimpin membawa tim tersebut kembali ke ruangan dan mengumumkan bahwa tantangan berikutnya adalah menemukan balon yang mereka tinggalkan dengan nama mereka di antara ratusan balon lain yang tersebar di kafetaria besar. Dia memperingatkan mereka namun sangat berhati-hati dan tidak memunculkan balon-balon itu. Jika mereka melakukannya, mereka akan didiskualifikasi. Saat sangat berhati-hati, tapi juga berusaha secepat mungkin, masing-masing anggota tim mencari balon dengan nama mereka. Setelah 15 menit tidak ada satu orang pun yang bisa menemukan balon mereka. Tim tersebut diberitahu bahwa putaran kedua pertandingan usai dan mereka pindah ke putaran ketiga. Di babak berikutnya, pemimpin tersebut menyuruh anggota tim untuk menemukan balon di ruangan itu dengan nama di atasnya dan memberikannya kepada orang yang namanya ada di dalamnya. Dalam beberapa menit setiap anggota tim memiliki balon mereka dengan nama mereka sendiri di dalamnya. Pemimpin tim akhirnya membuat kesimpulan berikut β€œKami jauh lebih efisien bila bersedia berbagi satu sama lain. Dan kita adalah pemecah masalah yang lebih baik saat kita bekerja sama, bukan individual. β€œ Sering kali anggota tim menciptakan rintangan yang menghalangi kerja sama tim dengan hanya berfokus pada pencarian dan tujuan mereka sendiri. Mereka menimbun informasi, menghindari kolaborasi dan menjauhkan diri. Ini buruk bagi tim dan itu buruk bagi individu itu. Setiap anggota tim harus bertanya pada diri mereka sendiri secara teratur apa yang mereka lakukan untuk tim dan dapat melakukannya untuk tim. Dari sinilah bisa diambil kesimpulan bahwa akan lebih efisien setiap pekerjaan bila setiap orang mau berbagi atau bekerja sama. Karena pemecah masalah itu jauh lebih baik dikerjakan dengan bekerja sama dibandingkan sendirian. Cerita Motivasi Kerjasama Tim Semut Melawan Tupai Untuk cerita motivasi kerjasama tim yang kedua adalah dari tupai dengan semut hitam. Saat itu, ada petani duduk di tepi sawah dan melihat ladang. Dia senang karena ada banyak pohonnya yang akan panen. Sehingga, dia menghitung keuntungannya. Kemudian, muncul tupai yang melompat dari pohon ke pohon yang lain. Setelah itu, petani sedih karena tupai akan merusak hasil panennya. Melihat keadaan tersebut, muncul perasaan iba dari semut hitam yang melihat wajah petani yang sedih. Dia pun langsung mengumpulkan pasukan untuk mengusir tupai itu. Semut hitam tersebut baris dari akar hingga batang pohon tertinggi. Tupai yang menyaksikan barisan semut hitam langsung pergi. Hal ini dikarenakan kekompakan semut hitam yang jumlahnya banyak inilah membuat tupai takut dengan semut hitam. Petani kemudian penasaran, kenapa tupai yang pandai tadi pergi dari ladangnya. Setelah mendekati pohon, dia melihat ada barisan semut di pohon. Kemudian, petani langsung bersyukur karena ada semut hitam yang berhasil menghalau hama tupai. Dari cerita motivasi kerjasama tim ini bisa diambil kesimpulan pepatah lama bahwa sepandai-pandainya tupai dalam melompat, pasti dia bisa jatuh. Artinya tidak ada satupun orang yang sempurna di dunia ini. Setiap orang pasti punya kekurangan masing-masing. Oleh karena itu, sudah seharusnya kita menggunakan anugerah berupa talenta dari Allah ini dengan sebaik-baiknya untuk hal yang positif. Selalu bersyukur adalah kunci bagaimana kita menjaga talenta yang diberikan Allah. Nah, setelah melihat dari kedua cerita pendek tentang motivasi kerja sama tim tersebut, maka kini saatnya memahami manfaat bila bekerjasama secara tim itu ada banyak. Salah satunya adalah bisa meningkatkan efisiensi kerja. Setiap individu pasti memiliki pemikirannya sendiri terhadap sesuatu. Namun saat bekerja sama dalam tim, kita harus membuat kesepakatan bersama demi terciptanya tujuan yang juga sama. Kuncinya adalah bagaimana setiap anggota bisa memahami perannya masing-masing, paham akan target tim, dan bertanggung jawab. Dengan kerjasama yang baik, maka efisiensi kerja akan semakin meningkat. Karena semua anggota akan menjalankan tugasnya sesuai tanggung jawabnya sendiri. Sehingga, pekerjaan menumpuk pun akan cepat selesai. Hal ini dikarenakan ada banyak ide kreatif yang muncul saat bekerja sama dengan tim. Saat seseorang bekerja sendirian pikirannya cenderung lama untuk berkembang karena hanya memiliki satu ide. Sehingga sulit baginya untuk menemukan strategi lainnya. Berbeda sekali bila bekerja sama dengan tim. Kamu dan teman-temanmu bisa saling berkomunikasi dan bertukar pikiran dengan teman satu tim. Ya, kuncinya adalah komunikasi yang baik dalam tim. Saat bekerja sama dengan tim, ada diskusi yang dilakukan untuk membahas semua hal yang berkaitan dengan pekerjaan. Hal ini akan mendorong kreativitas kelompok dalam mencari jalan keluar. Situasi itu pun akan membuat beban pekerjaan menjadi terasa lebih ringan bila dilakukan secara bersama-sama. Meskipun setiap orang punya tugasnya masing-masing, tetapi dengan bekerja sama, semua orang bisa saling melengkapi untuk mencapai tujuan bersama. Jadi, disini Setiap pegawai bisa saling tolong menolong dan sama-sama belajar untuk tidak hanya memperhatikan kepentingannya sendiri. Namun, lebih fokus pada kepentingan bersama. Setidaknya, dengan kerjasama tim yang baik, maka setiap pegawai bisa sama-sama saling menguatkan ketika berada di masa sulit. Semua pegawai akan saling mendukung dan juga melengkapi visi yang sama. Dengan cara inilah, setiap pegawai bisa saling mengandalkan dan menguatkan. Bisa dibayangkan ketika kamu bekerja sendiri yang mana itu membutuhkan Kerjasama tim, maka pekerjaan akan lambat dan kamu pun akan merasa tertekan oleh beban kerja yang terasa tak kunjung berhenti. Melalui cerita motivasi Kerjasama tim di atas semoga membuatmu mampu berpikir secara lebih terbuka lagi dan semakin jernih ide-ide yang dikembangkan dalam tim. Referensi Cerita

cerita tentang motivasi kerja